Sebagai salah satu negara di dunia, Indonesia sudah berkomitmen untuk mencapai 17 tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG) sebagai upaya untuk menjawab tantangan terkait kemiskinan, ketidakadilan, ketidaksetaraan, iklim, degradasi lingkungan, kemakmuran dan perdamaian dengan prinsip interkonektivitas dan “no one left behind.” Salah satu tujuan yang akan dicapai pada tahun 2030 adalah “menjamin ketersediaan dan pengelolaan air dan sanitasi yang berkeberlanjutan untuk semua” (tujuan no. 6 SDGs).
Program Air Bersama (Air Bersih dan Sanitasi untuk Semua) merupakan program kemitraan multi pihak antara pihak swasta (PT.Atlas Copco), masyarakat (YPCII) dan pemerintah daerah, untuk membantu percepatan pencapaian tujuan no.6 SDGs. Kemitraan ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2016, dengan melakukan intervensi di dua kabupaten di Propinsi Banten, yakni:
Melalui Program Air Bersama, sebanyak 1.496 rumah tangga (7.480 jiwa) dan lebih dari 200 orang komunitas pesantren di wilayah intervensi, sudah mendapatkan akses terhadap air minum aman.
Intervensi Program ke-7 Water for ALL (Air Bersama VII), dilaksanakan selama 7 bulan, yakni dari 15 Juli sampai dengan 15 Februari 2025 Intervensi difokuskan di Kampung Porangaun, Kadurangon Tongoh, Kadurangon Lebak dan Taliptip, Desa Banjarnegara, Kabupaten Pandeglang, Propinsi Banten. Total penerima manfaat adalah sebanyak 275 rumah, 300 KK dengan jumlah jiwa sebanyak 1.358 orang, ditambah dengan komunitas Pesantren Nurudzolam Assogriyyah 45 orang.
Tujuan dari Proyek ini adalah “Meningkatnya akses masyarakat terhadap air minum aman dan sanitasi layak di Desa Banjarnegara Kecamatan Pulosari, Pandeglang, Banten”. Untuk mencapai tujuan tersebut, ada 3 Keluaran (output) yang harus dihasilkan, yakni :
1. Dua unit sarana air minum sistem gravitasi terbangun dan dapat diakses dengan mudah oleh semua keluarga dan komunitas Pesantren di 4 kampung di Desa Banjarnegara (note: pada pelaksanaannya, karena Lokasi antar kampung berjauhan, maka dibangun masing-masing satu reservoir di empat kampung tersebut dengan sumber air baku yang berbeda).
2. Dilaksanakannya edukasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat di semua Posyandu, kelompok anak/ remaja, dan pondok pesantren di 4 kampung.
3. Direnovasinya toilet pesantren yang dilengkapi dengan tangki septik dan fasilitas cuci tangan, di daerah Proyek
Klik text dibawah untuk melihat video:

-

Tes Laboratorium Air

Pembangunan Bak Penangkap Air

Pembangunan Reservoir

Edukasi Prilaku Hidup Sehat di Sekolah

Edukasi PHBS dan Management Kebersihan Menstruasi di Pesantren

Renovasi Toilet Pesantren

Pemasangan Pipa Transmisi

Pemasangan Sambungan Rumah dengan Water Meter